Seorang wanita tua berjalan terengah-engah
Ia mengemis untuk mendapatkan sesuap nasi
Meskipun hujan deras, banjir menghadang
Nenek tua bangka itu tak kenal lelah
Ia menuntun langkah suaminya yang buta
Ia menghidupi tiga orang anaknya, suaminya, dan dirinya
Orang-orang merasa iba melihatnya
Dari hati sampai ke sum-sum
Ketika ia sedang mengemis
Sambil menuntun langkah suaminya
Tiba-tiba semua orang panik bukan main
Nenek tua itu bersama suaminya
Tertabrak mobil besar
Wanita itu mati
Ketika sedang mencari nafkah
Anaknya sedih sampai ke hati
Orang-orang terharu
Sekarang orang baru tahu
Bahwa wanita tua itu
Tempat orang menambah pahala
Dan berbagi kebahagiaan dan senyum
(karya: Ade Bunga Putri)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar Teman-teman di sini